Sabtu, 13 April 2013

Tutorial EchoView



Pengenalan Echoview


Echoview merupakan perangkat lunak (software) pengolahan data survei hidroakustik untuk perairan laut maupun sungai.
Fasilitas yang dimiliki Echoview (4.5) adalah:
1)       Melihat dan meneliti data yang berasal dari EK60, EK500 dan HAC
2)       Memasukkan pengaturan kalibrasi untuk transduser dan data
3)       Menghilangkan kebisingan (noise), menghapus sinyal yang tidak diinginkan
4)       Membuat garis permukaan
5)       Membuat garis akustik dasar perairan
6)       Manual partisi data dengan menggunakan jenis wilayah dan kelas wilayah
7)       Mendeteksi otomatis daerah gerombolan ikan
8)       Menentukan ukuran sel
9)       Dapat menggunakan nilai ambang Sv atau TS pada data Sv
10)   Mengintegrasikan Sv
11)   Deteksi target tunggal
12)   Studi TS
13)   Membuat trek ikan
14)   Secara langsung menampilan data EK60 di Echoview.

Formulir Peminjaman Alat

Daftar Peralatan

No.
Instrumen
Kondisi
a.      Laboratorium Akustik Kelautan (Lab. Akustik)
1
Scientific Echosounder Biosonic 105
a.   Alat ini terdiri dari transduser dengan kondisi baik,
b.  Interface untuk perekam dan menampilkan data telah rusak
c.   Lokasi penyimpanan di Lab. Akustik
2
Scientific Echosounder Garmin 198 C
a.   Transducer dan display alat masih dapat digunakan
b.  Accu diganti baru
c.   Antena rusak
d.  Lokasi penyimpanan di Lab. Akustik
3
GPS Garmin 60
a.   Transducer masih dapat digunakan
b.  Accu rusak
c.   Antena dalam kondisi baik
d.  Lokasi penyimpanan di Lab. Akustik
4
GPS (Handheld) Garmin 12
a.   Secara keseluruhan masih dalam kondisi baik
b.  Lokasi penyimpanan di Dept. ITK
5
Water Tank Test
a.   Merupakan media uji akustik, dalam kondisi baik telah di renovasi penggantian dinding kolam
b.  Lokasi Lab. Akustik
6
Byru R190
a.   Alat kominikasi satelit
b.  Kondisi Baik
c.   Lokasi Lab. Akustik
7
Cruz Pro
a.  Instrumen pemeruman
b.  Kondisi baik
c.  Terdiri dari transducer, GPS handheld, laptop, aki
8
GPRMAP Garmin 585
a.  Kondisi baik
b.  Deteksi kedalaman, fish finder, posisi
9
Genset 6000W, Firman
a.  Kondisi baik
10
Hydrophone
a.  Digunakan untuk merekam suara biota laut
b.  Kondisi baik

c.       Laboratorium Instrumentasi Kelautan (Lab. Inkel)
1
Oscilloscope 20GHz Textronic
a.  Kondisi masih bisa digunakan
b.  Lokasi penyimpanan di Lab. Inkel
2
Multimeter
a.  Kondisi masih bisa digunakan
b.  Lokasi penyimpanan di Lab. Inkel

c.       Workshop 
1
Gerinda mesin
a.  Kondisi masih baik
b.  Lokasi penyimpanan di Workshop
2
Mesin amplas
a.  Kondisi masih baik
b.  Lokasi penyimpanan di Workshop
3
Mesin potong
a.  Kondisi masih baik
b.  Lokasi penyimpanan di Workshop
4
Kunci pas
a.  Kondisi masih baik
b.  Lokasi penyimpanan di Workshop
5
Tools
a.       Kondisi masih baik
b.      Lokasi penyimpanan di Workshop

Kartu Perawatan Alat


Panduan Mutu Laboratorium Akustik dan Instrumentasi Kelautan


             LABORATORIUM AKUSTIK DAN INSTRUMENTASI KELAUTAN  
Bagian Akustik dan Instrumentasi Kelautan
Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan
Institut Pertanian Bogor


Manual Mutu

Laboratorium Akustik dan Instrumentasi Kelautan
ã Bagian AIK2011
Jl Lingkar Kampus, IPB, Dramaga, Bogor
Phone +62 251 8628832• Fax +62 251 8628832

Kamis, 28 Februari 2013

International Conference on Marine Sciences (ICMS)

International Conference on Marine Sciences 
 
Background
The Southeast Asian Seas are the centre of marine biodiversity, and the diversity of the marine biota is potential source for various industrial developments, such as foods, pharmaceuticals, cosmetics, chemicals and bioenergy. However, this region is under high human induced stress, caused by overexploitation of marine resources for fisheries and ornamental trade, as well as sedimentation and pollution. Other threats are due to natural phenomena, such as global warming. The change of species comp...osition may have an influence on the resilience of a whole ecosystem to disturbances and changing environmental conditions. By assessing the biodiversity (ecosystem, species, and gene) and the connectivity among marine organism’s population conclusions about their state and probability of resilience/resistance to disturbances and changing conditions can be made.
Marine sciences and technology including marine biology, molecular taxonomy and biodiversity, marine biotechnology and bioremediation, oceanography and related area are the key tools for the exploration and industrial development of the marine potential. Collaboration among scientists in this area is a key success for the above purposes, and their collaboration interregional and interdisciplinary in marine science is expected to foster research activity and its development, especially in tropical regions.

Objective
Catalyze research in particular among Southeast Asian scientists and provide opportunities for researchers to share their experiences and information on the current research activities and its development on marine sciences and technology.

Venue
The symposium will be held at IPB International Convention Center, Bogor, Indonesia

Important dates
• Pre-registration opening: from August 1, 2012 (Please send a short e-mail contains expression of interest to committee)
• Early registration deadline: March 01, 2013
• Abstracts submission deadline: March 01, 2013
• Abstract acceptance notification: March 31, 2013
• Full paper Submission: April 15, 2013.
The Scientific Committee will review and select the abstracts based on content and relevance prior to asking for the full submission of the presentation.

Language
The symposium will be conducted in English.

Participant
Researchers, lecturers, and students involved in marine sciences and related area.
Government and Industrial representatives

Scientific Advisory Board
1. Prof. Dr. Indra Jaya
2. Dr. Muhammad Agil
3. Dr. Karen von Juterzenka
4. Prof. Dr. Jamaluddin Jompa
5. Prof. Dr. Edi Juwono


Topic
In this conference, a number of questions will be addressed:
1. Why marine biodiversity and connectivity are important?
2. How to measure ecological and genetic connectivity?
3. Which factors influence the status of marine biodiversity?
4. What is the importance of marine connectivity in designing and improving MPA?
5. How marine biodiversity assures food security, and enhance human health and welfare?



Should you need any information on any of these, please contact:
Hawis Madduppa (madduppa@yahoo.com / +6281315221600)
Kustiariyah Tarman (kustya@gmail.com / +6282112873434)

Jumat, 15 Februari 2013

Semester Genap 2012/2013

Selamat Menempuh Perkuliahan Semester Genap 2012/2013

Jadwal Kuliah dan Praktikum Bagian AIK

Mata Kuliah                                                            Waktu

Dasar-dasar Instrumentasi Kelautan (Kuliah)         Rabu, 07.00-08.30 WIB
Dasar-dasar Instrumentasi Kelautan (Praktikum)   Senin, 14.00-17.00 WIB

Akustik Kelautan (Kuliah-Paralel 1)                       Selasa, 08.00-09.30 WIB
Akustik Kelautan (Praktikum-Paralel 1)                 Selasa, 13.00-16.00 WIB

Akustik Kelautan (Kuliah-Paralel 2)                       Jumat, 10.00-11.30 WIB
Akustik Kelautan (Praktikum-Paralel 2)                 Jumat, 15.00-18.00 WIB

Nb:
Semangat ya buat Peserta kuliah & praktikum, tidak lupa bagi para asistennya jangan galak-galak ya...

Selasa, 12 Februari 2013

Rabuan bersama FPIK 2013

Rabuan bersama FPIK 2013 diselenggarakan pada hari ini rabu 13 Februari 2013 di auditorium Sumardi Sastrakusuma FPIK kampus IPB Darmaga Bogor.
Dihadiri oleh staff pendidik & kependidikan FPIK.
pembahasan utama adalah menyambut 50 TAHUN FPIK.
Semoga FPIK terus Jaya...

Kamis, 31 Januari 2013

Peneliti dan Pendidik

Prof. Dr. Ir. Indra Jaya, M.Sc B
Bidang Keahlian: Akustik & Instrumentasi Kelautan
Minat :
1. Pendekatan Akustik untuk Pengkajian Stok Ikan dan Habitat Bawah Air
2. Rekayasa Instrumentasi Perikanan & Kelautan
3. Bio-Akustik Kelautan
4. Analisis Numerik untuk Perikanan & Kelautan
5. Pemrosesan Sinyal dan Kecerdasan Buatan


Dr. Ir. Totok Hestirianoto, M.Sc.
Bidang Keahlian: Hidroakustik & Instrumentasi Kelautan
Minat :
1. Fish & Plankton Assessment
2. Rancang Bangun Instrumentasi Kelautan untuk Pengamatan / Eksplorasi Sumberdaya Kelautan
3. Rancang Bangun Perangkat Perikanan Sederhana untuk Nelayan Petani Ikan Artisanal


Dr. Ir. Sri Pujiyati, M.Si
Bidang Keahlian: Akustik Perikanan
Minat :
1. Akustik Perikanan
2. Deteksi Dasar Perairan 

Dr. Henry Munandar Manik, S.Pi., MT
Bidang Keahlian: Akustik dan Instrumentasi Kelautan
Minat :
1. Geoacoustic, Seabed Acoustic
2. Acoustic Scattering Model
3. Echo Sounder, ADCP, Sonar
4. Bioacoustic of Dolphin, Whales
5. Signal Processing & Numerical Analysis
6. Target Strength, Volume Scattering of Fish, Plankton, & Micronecton

Ayi Rahmat, S.Pi., M.Si
Bidang Keahlian: Akustik dan Instrumentasi Kelautan
Minat:
1. Elektronika & Instrumentasi Kelautan
2. Telemetri Kelautan

Bagian Akustik dan Instrumentasi Kelautan

Bagian Akustik dan Instrumentasi Kelautan (AIK) merupakan salah satu program minat yang ada di Departemen Ilmu dan Teknologi Kelautan (ITK) Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan – IPB. Bagian AIK mengelola Laboratorium Akustik Kelautan, Laboratorium Instrumentasi Kelautan, Laboratorium Robotika dan Workshop (Laboratorium rancang bangun).

Laboratorium yang ada merupakan fasilitas penunjang yang digunakan untuk kegiatan Tri Darma Perguruan tinggi, yaitu pengajaran, penelitian dan pengabdian pada masyarakat, dalam bentuk kegiatan praktikum, penelitian mahasiswa untuk keperluan Tugas Akhir dan penelitian dosen untuk pengembangan keilmuan atau karya ilmiah, serta pengabdian pada masyarakat.
 
Bagian AIK memiliki Mandat Akademik berdasarkan SK Rektor IPB No 126/I3/OT/2008
(up date 1 Juni 2012) yaitu Pengembangan Ilmu dan Teknologi Akustik Bawah Air, Rancang Bangun Instrumen serta Sistem Telemetri Kelautan dan robotika bawah air.